Tahukah Anda bahwa jambu biji yang sering diabaikan sebenarnya termasuk dalam keluarga buah beri? Nah, sekarang Anda tahu! Sementara varian yang paling umum terlihat di Singapura adalah yang berdaging putih/hijau pucat, buah jambu biji dapat berwarna putih hingga merah muda atau bahkan merah.

Bahkan daun jambu biji digunakan untuk membuat teh dan dilaporkan bermanfaat bagi kesehatan. Namun, untuk tujuan artikel ini, kita akan fokus pada buahnya, yang biasanya dikonsumsi oleh warga Singapura. Penuh dengan manfaat kesehatan, cari tahu bagaimana jambu biji benar-benar membantu kesehatan Anda!

7 Manfaat Jambu Biji untuk Kesehatan

1. Kandungan vitamin C yang tinggi

Lupakan jeruk, satu porsi jambu biji mengandung lebih dari 6 kali lipat vitamin C dari satu porsi jeruk! Sangat penting bagi tubuh, vitamin C tidak hanya meningkatkan penyembuhan luka, tetapi juga meningkatkan penyerapan zat besi dan membantu sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik. Karena vitamin C adalah vitamin yang larut dalam air yang tidak disimpan oleh tubuh, vitamin ini bergantung pada asupan harian untuk mempertahankan kadar yang sehat.

2. Membantu pencernaan

Kandungan serat yang tinggi, satu jambu biji mengandung sekitar 66 – 86% dari asupan serat harian yang direkomendasikan . Karena jambu biji merupakan sumber serat larut dan tidak larut, tergantung pada bagian buah yang dimakan, hal ini dapat membantu mencegah sembelit dan juga dapat meredakan gejala diare. Meskipun kebanyakan dari kita umumnya menghindari bijinya saat memakan buahnya, bijinya sebenarnya dapat berfungsi sebagai pencahar bagi mereka yang mengalami kesulitan buang air besar!

3. Membantu penurunan berat badan

Mengonsumsi buah berserat tinggi juga dapat membantu mengelola berat badan karena sebagian besar serat dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan dengan demikian mencegah Anda makan berlebihan selama atau di antara waktu makan.

4. Ramah bagi penderita diabetes

Jambu biji memiliki indeks glikemik dan beban glikemik yang rendah, sehingga menjadikannya pilihan yang tepat bagi penderita diabetes . Selain itu, karena kandungan seratnya yang tinggi, jambu biji dapat membantu mengatur kadar gula darah dengan memperlambat pelepasan gula ke dalam aliran darah.

5. Lihat lebih baik!

Jambu biji mengandung banyak vitamin A, yang penting untuk kesehatan mata . Meskipun tidak setinggi wortel, jambu biji tetap merupakan sumber vitamin A yang baik. Ini membantu mata Anda menjaga kesehatan retina dan selaput lendir, dan mungkin juga memperlambat degenerasi makula terkait usia (AMD). Klik di sini untuk kiat pencegahan AMD lainnya.

6. Untuk bayi yang lebih sehat!

Selain vitamin C yang penting untuk pertumbuhan bayi yang sehat, jambu biji juga mengandung folat yang sangat penting selama kehamilan . Folat mencegah malformasi pada janin dan membantu perkembangan sistem saraf bayi. Baca selengkapnya tentang folat di sini .

7. Terlihat lebih muda dari usia Anda

Itu pasti menarik perhatian Anda! Berbagai macam antioksidan dan vitamin dalam jambu biji membantu menjaga kesehatan kulit , dan juga dapat memperlambat proses penuaan kulit. Sederhananya, kerutan akan berkurang (jika Anda sudah memilikinya…kerutan akan melambat terbentuk)!

Cara mudah untuk memasukkan jambu biji ke dalam makanan Anda

Cara populer bagi warga Singapura untuk mengonsumsi buah jambu biji adalah dengan memotongnya mentah-mentah, lalu menaburinya dengan bubuk plum/plum (酸梅粉). Namun, jangan terlalu banyak mengonsumsi bubuknya karena kandungan gulanya tinggi .

Selain menyantap buah mentah, Anda juga dapat menambahkan jambu biji ke dalam salad Anda. Lihat resep salad jambu biji lezat dari Rumah Sakit Umum Changi (CGH). Terakhir, tambahkan jambu biji sebagai salah satu buah pilihan Anda saat membuat/menikmati jus buah.

Dengan semua manfaat kesehatan ini, kami harap Anda tidak melewatkan jambu biji saat berbelanja di supermarket berikutnya!

Analisis nutrisi jambu biji

1 jambu biji kecil utuh (325g) memiliki kira-kira: