Centralized management can support equal distribution of doctors

Manajemen terpusat dapat mendukung pemerataan distribusi dokter: IDI

Centralized management can support equal distribution of doctors
Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Mohammad Adib Khumaidi dalam acara bincang-bincang di Antara Heritage Center, Jakarta, 20 Oktober 2024.ANTARA/Farhan

Jakarta (ANTARA) – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyatakan pengelolaan SDM kesehatan yang terpusat dapat mendorong pemerataan distribusi dokter di Indonesia.

“Pengelolaan SDM harus terpusat. Pemerintah pusat harus mengaturnya agar dokter dapat didistribusikan ke mana saja,” kata Ketua Umum IDI Mohammad Adib Khumaidi dalam acara bincang-bincang di Antara Heritage Center, Jakarta, Kamis.

Ia menyoroti jumlah dokter di Indonesia yang dinilai belum mencukupi untuk memberikan layanan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Lebih lanjut, ia mencontohkan jika dibandingkan antara satu daerah dengan daerah lain, distribusi dokter belum merata.

“Dari sisi jumlah, memang ada masalah di wilayah Indonesia timur. Dengan rasio (target) satu dokter per seribu penduduk, proporsi dokter di wilayah timur sangat kurang,” jelasnya.

Menurut Khumaidi, hal itu dipengaruhi oleh tingkat perekonomian daerah tersebut. Daerah yang perekonomiannya lebih maju cenderung memiliki lebih banyak dokter.

Oleh karena itu, Khumaidi mendorong pemerintah untuk menyusun kebijakan strategis pengelolaan SDM kesehatan yang mengutamakan kuantitas dan pemerataan hingga ke daerah.

“Indonesia merupakan negara kepulauan, sehingga mengambil kebijakan strategis dalam pengelolaan tenaga kesehatan tidak hanya terkait jumlah, tetapi juga terkait masalah distribusi,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pengelolaan yang tersentralisasi juga harus memenuhi kesejahteraan dokter dan tenaga kesehatan lainnya di mana pun mereka ditempatkan.

“Yang terpenting adalah bagaimana dokter dan tenaga medis di daerah mendapatkan hak-haknya, termasuk jenjang karier dan kesejahteraannya,” tegas Khumaidi.

Berita terkait: IDI: Dokter terbanyak berdomisili di Indonesia bagian barat
Berita terkait: IDI: Momentum Harganas bangun ketahanan melalui kesehatan keluarga

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *